Sebelum Ada STOVIA, 4 Wabah ini Membunuh Hampir Sepertiga Penduduk Pulau Jawa

Sebelum Ada STOVIA, 4 Wabah ini Membunuh Hampir Sepertiga Penduduk Pulau Jawa

Sejarah perjalanan bangsa Indonesia tidak terlepas dari peranan Sekolah Kedokteran Bumiputera / STOVIA (School Tot Opleiding van Inlandsche Artsen) dalam mencetak kaum intelektual yang mempelopori lahirnya kesadaran nasional. Selain menjadi sekolah pencetak kaum pergerakan, STOVIA juga menjadi penyelamat penduduk Hindia (Indonesia), khususnya pulau Jawa dari wabah penyakit yang sangat mematikan.Sejak abad ke-17, ketika VOC memonopoli…

Renaissance Kedokteran Indonesia oleh Lulusan STOVIA

Renaissance Kedokteran Indonesia oleh Lulusan STOVIA

Pada awal abad 20 dokter-dokter lulusan STOVIA menjadi pionir dalam bidang penelitian kedokteran di Indonesia. Mereka berprestasi di bidang kedokterannya masing masing. Awal abad 20 selain dikenal sebagai masa kebangkitan nasional juga menjadi masa yang penting bagi pendidikan kedokteran di Indonesia. Dokter-dokter lulusan STOVIA di masa ini banyak yang melanjutkan pendidikan kedokterannya hingga ke luar…

Wilhelmus Zakaria Johannes, Ahli Radiologi Pertama di Indonesia Lulusan STOVIA

Wilhelmus Zakaria Johannes, Ahli Radiologi Pertama di Indonesia Lulusan STOVIA

Wilhelmus Zakaria Johannes adalah seorang putra Pulau Rote yang dilahirkan di Termanu, pada 16 Juli 1895. Ia adalah putra sulung dari keluarga M. Z. Johannes, seorang guru bantu Sekolah Dasar yang sekaligus merangkap menjadi pengurus gereja, dan Ester Johannes-Amalo. Setelah menamatkan Sekolah Melayu di Kupang, dengan bantuan seorang guru Belanda yang bernama Cornelis Frans, ia…

Dr. Achmad Mochtar: Saya Rela Mati Asal Rekan-Rekan Saya Tetap Bisa Meneliti!

Dr. Achmad Mochtar: Saya Rela Mati Asal Rekan-Rekan Saya Tetap Bisa Meneliti!

Nama dokter Achmad Mochtar akan terus terabadikan dalam sejarah kedokteran Indonesia. Pasalnya, kisah heroik dokter lulusan STOVIA ini telah amat berjasa dalam bidang penelitian. Ia menjadi saksi kekejaman romusha sekaligus rela menjadi kambing hitam atas kejahatan perang Jepang untuk menyelamatkan rekan-rekan penelitiannya di Eijkman Jakarta (Lembaga Penelitian yang telah ada sejak masa Hindia Belanda).Achmad Mochtar,…